Ketika mendapat diagnosis kanker tulang, pasti banyak pasien yang langsung membayangkan tindakan operasi besar atau bahkan amputasi. Padahal, dengan berkembangnya teknologi medis saat ini, ada berbagai pengobatan kanker tulang tanpa operasi yang bisa menjadi solusi yang efektif.
Kanker tulang sendiri terjadi karena adanya sel-sel yang tumbuh tanpa terkendali di jaringan tulang. Guna menghalangi penyebarannya, kini berbagai terapi nonbedah telah banyak berkembang dan terbukti mampu meningkatkan harapan hidup penderitanya.
Metode Pengobatan Kanker Tulang Tanpa Operasi
Jenis perawatan pada kanker tulang biasanya ditentukan berdasarkan jenis kanker, lokasi, dan juga stadiumnya. Meski operasi adalah metode yang paling umum guna mengangkat jaringan yang mengalami kanker, ada juga metode lain yang bisa Anda pertimbangkan untuk penanganan kanker ini.
Inilah terapi alternatif kanker tulang.
1. Radioterapi
Pada kasus kanker yang tidak dapat teratasi melalui prosedur bedah, dokter akan memanfaatkan sinar radiasi seperti sinar-X guna membasmi sel kanker.
Adapun cara kerja radioterapi adalah dengan merusak bagian DNA sel kanker. Sel tersebut tidak akan bisa berkembang dan akhirnya mati.
Kelebihan radioterapi adalah:
- Sangat efektif untuk menghancurkan sel kanker yang belum menyebar
- Dapat mencegah agar tidak kambuh
- Dapat digabungkan dengan terapi lain.
2. Kemoterapi
Metode ini sangat populer sebagai pengobatan kanker tulang stadium 4. Jenis terapi ini menggunakan obat-obatan kimia untuk mematikan sel kanker.
Kelebihan kemoterapi adalah praktis. Cara pemberian obatnya bervariasi, bisa dengan obat oral, topikal, dan injeksi.
Meskipun terapi ini cukup efektif dalam melawan kanker, tapi kemoterapi juga mengakibatkan sejumlah efek samping seperti kerontokan rambut, turunnya berat badan, pendarahan, menurunnya imunitas, hingga gangguan psikologis.
3. Terapi Target
Cara mengobati kanker tulang tanpa operasi ini mirip dengan kemoterapi karena memanfaatkan obat-obatan.
Kelebihan terapi target:
- Dapat bekerja dengan lebih spesifik karena menargetkan protein tertentu dalam sel kanker.
- Kerusakan sel sehat bisa diminimalkan.
- Efek samping yang timbul juga tidak separah kemoterapi.
Dengan pengobatan yang tepat pada sasaran dan minim efek samping, pasien tentunya dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik.
4. Imunoterapi
Sesuai namanya, metode ini bekerja dengan cara merangsang sistem imun agar dapat melawan kanker. Terapi ini sering kali dimanfaatkan untuk penanganan kanker tulang jenis metastatik dan dikombinasikan dengan terapi lain.
Sayangnya, karena jenis terapi ini tergolong baru, masih banyak penelitian untuk mengembangkannya agar bisa lebih efektif melawan semua jenis kanker tulang.
5. Cryotherapy
Cara kerja cryotherapy adalah dengan memanfaatkan suhu dingin ekstrem yang berasal dari nitrogen cair untuk menghancurkan sel kanker. Penanganan kanker tulang tanpa operasi ini sifatnya lokal jadi hanya ditujukan pada area berkembangnya kanker.
Keunggulan cryotherapy:
- Cukup efektif untuk penanganan kanker tulang terutama kondrosarkoma.
- Tidak merusak jaringan yang masih sehat dan juga dapat digunakan bersama dengan jenis terapi kanker lainnya.
Operasi memang langkah utama dalam mengatasi kanker tapi bukan satu-satunya. Teknologi medis yang berkembang pesat menawarkan berbagai macam metode penanganan yang tak kalah efektif seperti kemoterapi, radioterapi, cryotherapy, imunoterapi, dan juga terapi target.
Setiap metode tentu punya kelebihan dan kekurangan sehingga perlu disesuaikan dengan kondisi klinis pasien.
Bagi Anda yang tengah mencari alternatif pengobatan kanker tulang tanpa operasi, mungkin berobat ke rumah sakit di luar negeri bisa jadi solusi yang bijak. Salah satu rumah sakit terbaik yang bisa Anda tuju ialah Modern Cancer Hospital.
Untuk menjalani pengobatan tanpa repot mengurus administrasi dan masalah teknis lainnya, Anda bisa mengandalkan Expediheal. Kami akan menghubungkan Anda dengan rumah sakit terbaik di luar negeri, sekaligus membantu mengurus semua hal termasuk pengaturan jadwal konsultasi, perjalanan, akomodasi, hingga pendampingan selama dan pasca perawatan.