Realme Rilis HP dengan Baterai Jumbo 10.000 mAh, Cocok Buat Maraton Sosmed

Sahrul

Di tengah kesibukannya menyiapkan kehadiran seri GT 7 di pasar global, Realme ternyata masih menyisihkan waktu untuk unjuk gigi lewat perangkat konsep yang cukup mencuri perhatian. Produsen ponsel asal Tiongkok ini memamerkan prototipe ponsel yang membawa sumber tenaga berkapasitas luar biasa, hampir menyamai perangkat pengisi daya eksternal atau powerbank.

Perangkat eksperimental tersebut dinamai Realme GT 10.000 mAh, nama yang secara gamblang merepresentasikan kekuatan utama yang diusungnya—yakni baterai berdaya sangat besar, yaitu 10.000 mAh, seperti yang tertulis jelas di bagian punggung perangkat.

Melalui unggahan video unboxing di platform X, Chase Xu, Vice President dan CMO Realme, membocorkan lebih banyak informasi terkait ponsel ini. Dalam video tersebut, Xu menjelaskan bahwa baterai yang digunakan mengandung silikon berkadar ultra tinggi hingga mencapai 10%.

Kemampuan baterai ini tidak hanya terletak pada ukurannya, namun juga pada kepadatan energi yang sanggup dikandungnya. Dengan angka mencapai 887Wh/L, berarti baterai tersebut mampu menyimpan energi dalam jumlah besar dalam ruang yang relatif kecil. Teknologi ini memberikan Realme keleluasaan menyisipkan daya besar tanpa harus merancang bodi ponsel jadi setebal batu bata.

Hasilnya, dimensi Realme GT 10.000 mAh tetap ramping dan ergonomis, dengan tebal hanya 8,5 mm serta bobot 215 gram. Angka ini menempatkannya tetap dalam batas wajar ponsel modern saat ini, seperti dilansir dari Gizmochina pada Rabu (7/5/2025).

Agar bisa menanamkan baterai “raksasa” tersebut, Realme juga merancang ulang bagian dalam ponsel dengan arsitektur baru yang mereka sebut ‘Mini Diamond Architecture’. Selain itu, papan sirkuit yang digunakan berukuran mungil, hanya sepanjang 23,4 mm, menunjukkan bahwa efisiensi ruang menjadi prioritas utama dalam desain perangkat ini.

Realme sudah mengembangkan tiga jenis perlindungan agar baterai besar ini tetap aman. Pertama, teknologi triple cold press untuk menjaga baterai tidak cepat gembung,” ungkap Xu dalam video tersebut.

Kendati begitu, Realme belum menginformasikan secara rinci mengenai kecepatan pengisian ulang perangkat maupun estimasi waktu isi dayanya. Namun, dengan daya sebesar itu, publik tentu menantikan adanya teknologi fast charging super cepat yang sanggup mengimbangi ukuran baterainya.

Selain sistem cold press, perlindungan lain yang disematkan antara lain teknologi CGT pada katoda guna menyebarkan cairan elektrolit secara merata sekaligus memperpanjang usia baterai. Tak hanya itu, lapisan pelindung berupa aluminium yang diperkuat juga digunakan untuk memberikan ketahanan ekstra terhadap benturan fisik.

Untuk saat ini, Realme GT 10.000 mAh masih berada di tahap purwarupa dan tampaknya belum masuk jalur produksi massal. Namun, dengan peluncuran global GT 7 Series yang dijadwalkan berlangsung di penghujung bulan ini, kemungkinan besar ponsel bertenaga super ini akan ikut meramaikan panggung sebagai atraksi futuristik dari Realme.

Also Read

Tags

Leave a Comment