Masih Punya 93.469 Hak Paten Kejayaan Nokia Diprediksi Naik

Masa kejayaan Nokia, yang sempat meredup, kini diprediksi akan bersinar kembali melalui aset tak terlihatnya, yaitu hak paten. Sebagai pemimpin di dunia telekomunikasi, Nokia berhasil mengukir prestasi dengan mengantongi 93.469 hak paten dan 44.298 paten yang telah diberikan. Yang lebih menarik, 49% dari paten tersebut masih berada dalam keadaan aktif, menunjukkan dedikasi yang luar biasa dari para pencipta model ponsel ikonik, 3310, dan konsistensi mereka terhadap bisnis teknologi.

Langkah gemilang Nokia terungkap di panggung global, khususnya di Amerika Serikat yang menjadi pusat utama pengajuan paten. Eropa dan Cina juga memberikan kontribusi signifikan dalam ekosistem inovatif Nokia, dengan AS dan Eropa menjadi jantung utama riset dan pengembangan. Tidak hanya itu, jaringan paten Nokia meluas hingga ke Indonesia, dengan 368 paten di negara ini, menempatkannya sebagai pemain global yang relevan.

Menurut informasi dari situs Greyb, di balik roda kepemimpinan, CEO Nokia, Pekka Lundmark, mungkin tidak memiliki paten pribadi, namun kesuksesan Nokia tercermin melalui jumlah yang mengesankan, yaitu 93.469 paten secara keseluruhan. Dalam keluarga unik ini, terdapat 29.391 paten, mencerminkan kekayaan dan variasi dalam jejak inovatif pada sektor teknologi.

Meskipun terjadi penurunan dalam pengajuan paten dalam dua tahun terakhir, hal ini bukanlah indikator penurunan yang signifikan. Penurunan ini sebagian besar merupakan konsekuensi dari waktu yang diperlukan sebuah aplikasi paten untuk terpublikasi, yang bisa mencapai 18 bulan. Hal ini mencerminkan kesabaran dalam mengungkap rahasia inovasi yang tersembunyi.

Dengan aset tak terlihat berupa hak paten, Nokia siap untuk menandai kebangkitannya dalam industri teknologi. Keberlanjutan dedikasi mereka terhadap inovasi dan jaringan paten yang kuat menjanjikan masa depan yang cerah, memastikan bahwa Nokia akan tetap menjadi pemain utama di panggung telekomunikasi global.